Harga Minyak Dunia Naik, Apa Kabar Kendaraan Listrik?

Ruang Publik

Perang Iran dan Israel menambah deretan konflik geopolitik yang berdampak pada harga minyak dunia. Bagi Indonesia sebagai negara pengimpor minyak dan produk minyak (BBM), efeknya sangat signifikan. Masyarakat pasti resah kalau ada isu kenaikan harga BBM, karena otomatis bakal mengerek harga-harga lain. Selama bertahun-tahun pemerintah mengerem dampak ini dengan skema subsidi.

Menurut data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), untuk 2024, subsidi BBM dan elpiji diperkirakan meningkat menjadi Rp113,3 triliun dan listrik sebesar Rp73,6 triliun. Subsidi yang terus naik itu menunjukkan makin mendesaknya pemakaian energi terbarukan.

Di sisi lain, solusi untuk mengurangi ketergantungan pada BBM juga mesti dipercepat. Salah satunya dengan memperluas penggunaan kendaraan listrik. Pemerintah telah meluncurkan program subsidi pembelian kendaraan listrik sejak 2023. Program ini juga diklaim sebagai upaya mendorong capaian emisi nol bersih (NZE) di 2060.

Seperti apa evaluasi program subsidi kendaraan listrik ini? Di Ruang Publik KBR pagi ini, kita akan berbincang dengan Fabby Tumiwa, Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR).

*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke [e-mail]